Panduan Lengkap Cara Budidaya Labu Kuning Dalam Polybag/Pot Bagi Pemula

Panduan Lengkap Cara Budidaya Labu Dalam Polybag/Pot Bagi Pemula Waluh atau Labu Kuning (Cucurbita moschata Durch.) merupakan buah dari tumbuhan merambat dari suku labu-labuan atau Cucurbitaceae. Banyak orang yang menyukai waluh ini dan banyak memanfaatkannya sebagai bahan makanan seperti sup, kue, bubur dan masih banyak yang lainnya. Karena manfaat yang beragam dari waluh kuning ini, banyak orang yang berusaha untuk melakukan budidaya labu kuning ini. Walau merupakan tanaman merambat bukan berarti labu kuning ini hanya dapat ditanam pada lahan yang luas saja, tapi tanaman labu kuning dapat dibudidayakan dalam pot atau polibag. Berikut ini cara budidaya labu kuning dalam pot/polybag:

Cara Budidaya Labu Dalam Pot atau Polybag

Persiapan Media Tanam

Media tanam yang perlu disiapkan yaitu media tanam berupa campuran tanah, pupuk kandang, dan pasir yang dicampurkan secara merata dengan perbandingan 3:2:1. Jika perlu, tambahkan sabut kelapa secukupnya sebagai penyedia unsur kalium. Buatlah beberapa lubang di dasar polybag sebagai saluran air atau aerasi. Setelah media tanam sudah terbentuk,masukan media tanam ke dalam pot atau polybag hingga penuh. Media tanam ini belum bisa dipakai harus dibiarkan terlebih dahulu selama 5 hingga 7 hari.

Persiapan Bibit Labu Kuning

Benih labu kuning yang digunakan untuk bibit sebaiknya berasal dari buah yang telah matang sempurna dan umurnya cukup tua. Buah yang dipilih yaitu buah yang berkualitas unggul, memiliki ukuran besar dan tidak memiliki cacat. Setelah biji-biji labu kuning tersedia, selanjutnya cuci biji tersebut guna menghilangkan lapisan lendir yang menyelimuti biji. Setelah itu, biji tersebut direndam dalam air selama 12 jam untuk keperluan penyeleksian. Gunakan benih yang tenggelam karena benih yang bagus adalah biji yang tenggelam sedangkan benih yang mengapung buang saja.

Jika sudah selesai perendaman dan penyeleksian, selenjutnya bibit disemaikan di lingkungan yang lembab atau dapat juga menggunakan bantuan kapas untuk mendukung proses persemaian. Caranya, kapas dimasukkan ke dalam wadah, lalu tuangkan air untuk membasahinya. Barulah kemudian biji labu kuning ditaburkan di atas kapas secara acak. Dalam beberapa hari, biji ini akan berkecambah dan siap ditanam dalam polybag.

Penanaman Bibit Labu Kuning

Buatlah lubang tanam yang berukuran 2 x 2 cm pada pot atau polybag yang telah isi media tanam sebelumnya. Setelah itu, tanam kecambah labu kuning dalam lubang yang disiapkan dengan setiap lubang diberi 2-3 kecambah. Usahakan bagian tunas kecambah berada di atas permukaan tanah. Setelah semua selesai, pindahkan polybag atau pot tanam tersebut ke tempat yang terbuka. Namun disarankan buatlah naungan guna untuk menutupi susunan polybag/pot tersebut agar terhindari dari air hujan.

Perawatan Tanaman Labu Kuning

Tanaman labu kuning yang dipelihara di dalam polybag harus disiram secara rutin sebanyak 1-2 kali sehari bergantung kondisi cuaca. Apabila tidak, tanaman akan mengalami kekeringan jika kebutuhan airnya tidak terpenuhi.

Selain penyiraman, lakukan pula penyiangan setiap 2 minggu sekali pada gulma atau rumput yang tumbuh di dalam polybag/pot. Lakukan pula pemasangan ajir apabila tinggi tanaman sudah mencapai sekitar 15 cm. Ajir tersebut dapat dibuat dari bilah-bilah bambu yang disusun sedemikian rupa sebagai panjatan bagi tanaman labu kuning. Agar tanaman labu dapat tumbuh dengan baik, lakukann pemberian pupuk NPK setiap sebulan sekali.

Demikian artikel pembahasan tentang”Panduan Lengkap Cara Budidaya Labu Kuning Dalam Polybag/Pot Bagi Pemula“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa