5 Panduan Lengkap Cara Budidaya Sawo Di Dalam Pot Agar Cepat Berbuah Lebat

5 Panduan Lengkap Cara Menanam Sawo/Budidaya Sawo Di Dalam Pot Agar Cepat Berbuah Lebat Sawo adalah salah satu jenis buah yang sudah sangat populer di Asia tenggara, terdapat beberapa jenis sawo seperti Sawo Mentega, Sawo Manila, Sawo Kecik, dan Sawo Duren. Sawo memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan diantaranya : Dapat dijadikan Obat Diare, Dapat membantu proses pembentukan sel darah merah karena kandungan asam folat didalamnya, Dapat mengatasi radang mulut, Dapat membantu pembentukan dan menjaga kesehatan tulang, Dapat menjaga kesehatan mata, Dapat mencegah kanker usus dan lain sebagainya.

Karena sawo memiliki banyak manfaat, banyak orang yang melakukan budidaya sawo ini. Tidak hanya menanam di lahan kebun atau pekarangan, tak jarang orang melakukan penanaman atau budidaya sawo di dalam pot. Nah kali ini kita akan membahas tentang cara budidaya sawo dalam pot:

1. Pembibitan Tanaman Sawo
Bibit yang tanam biasanya adalah bibit sawo hasil pencangkokan. Berikut adalah cara mencangkok tanaman sawo untuk bibit:

Siapkan dahulu alat dan bahan seperti: Serat kelapa atau plastik, tali, pisau, cabang tua yang akan di cangkok dan juga media tanam cangkok berupa tanah yang dicampur dengan pupuk kandang.Setelah itu buatlah 2 irirsan atau keratan melingkar pada cabang yang akan dicangkok, kemudian kupas kulit cabang pada bagian yang di kerat setelah itu hilangkan kambiumnya dengan cara dikerik hingga tampilan cabang kering. Diamkan selama 3-5 hari.

Setelah itu, olesi bidang bekas keratan atau sayatan yang kering dengan zat penumbuh akar, lalu ambil pembungkus cangkok yang bisa terbuat dari plastik atau sabut kelapa lalu ikat pada bagian bawah keratan cabang lalu masukan media tanam dan padatkan, kemudian ikat kembali dengan tali bagian atas keratan cabang dan juga bagian tengah bungkusan cangkok dan buatlah lubang kecil dengan jarum. Bibit cangkok akan berakar setelah berumur sekitar 1,5 hingga 3,5 bulan setelah proses pencangkokan. Setelah berakar potong bibit cangkok tepat dibawah bidang karatan cabang dan bisa dilakukan penanaman.

2. Persiapan Media Tanam
Media tanam yang digunakan untuk menanam sawo dalam pot yaitu berupa campuran tanah dengan pupuk kandang atau kompos. Setelah dicampur, media tanam tersebut disiram hingga lembab dan diamkan selama sekitar 3-4 hari sebelum tanam. Selanjutnya masukkan dalam pot tanam yang sudah disiapkan.

3. Penanaman Sawo Dalam Pot
Setelah semua siap, lakukan penanaman. Buatlah lubang tanam yang disesuaikan dengan akar atau tunas cangkok. Tanam bibit cangkok dalam lubang kemudian timbun kembali dengan media tanam disekitarnya, setelah itu lakukan penyiraman secukupnya.

4. Pemeliharaan Tanaman sawo
Penyiangan
Lakukan penyiangan pada gulma yang tumbuh disekitar tanaman sawo di pot.
Penyiraman
Lakukan penyiraman secara rutin sebanyak 2 kali sehari pada musim kemarau dan kurangi penyiraman pada musim penghujan.
Pemupukan
lakukan pemupukan setiap 2-3 bulan sekali dengan menggunakan pupuk Urea, TSP, KCl atau yang lainnya.

5. Pemanenan Tanaman
Sawo yang dibudidayakan melalui cara generatif dapat dipanena setelah berumur 6-7 bulan tergantung pertumbuhan dan pemeliharaan tanaman. Pemanenan dapat dilakukan dengan cara memetik langsung dengan bantuan gala, gunting atau bisa juga dengan tangan. Pemanenan sawo dapat dilakukan setiap 2-3 hari sekali karena tanaman ini bukan tanaman musiman.

Demikian artikel pembahasan tentang”5 Panduan Lengkap Cara Budidaya Sawo Di Dalam Pot Agar Cepat Berbuah Lebat“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa