Panduan Lengkap Cara Budidaya Tanaman Beluntas Bagi Pemula Agar Sukses

Panduan Lengkap Cara Budidaya Tanaman Beluntas Bagi Pemula Agar Sukses – Beluntas adalah tumbuhan semak yang bercabang banyak, berusuk halus, dan berbulu lembut. Tanaman belunas ini dapat tumbuh hingga ketinggian 3 meter. Ciri ciri tanaman beluntas yaitu memiliki daun tangkai pendek, letaknya berseling, berbentuk bulat telur sunsang, ujung bundar melancip dengan tepi daun bergerigi, berwarna hijau terang, bunga keluar di bagian ujung cabang dan ketiak daun, bunga berbentuk bonggol, bergagang atau duduk, dan bunga tersebut berwarna ungu. Sedangkan buahnya longkah agak berbentuk gasing, berwarna cokelat dengan bersudut putih.

Klasifikasi ilmiah Tanaman Beluntas
Kingdom: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Asterales
Famili: Asteraceae
Genus: Pluchea
Spesies: P. indica

Daun beluntas mengandung alkaloid, tannin, natrium, minyak atsiri, kalsium, flafonoida, magnesium dan juga fosfor. Sedangkan akar beluntas mengandung flafonoida dan tannin. Daun beluntas memiliki bau khas aromatis dengan rasa getir dan menyegarkan. Manfaat daun beluntas yaitu untuk meningkatkan nafsu makan, membantu melancarkan pencernaan, meluruhkan keringat, menghilangkan bau badan dan bau mulut, meredakan demam, nyeri tulang, sakit pinggang dan juga keputihan. Sedangkan manfaat akar beluntas yaitu dapat digunakan sebagai peluruh keringat dan penyejuk. Daun beluntas juga bisa dikonsumsi sebagai lalapan atau dikukus. Dengan kadar minyak atsiri sebesar 5%, daun beluntas bisa menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus, sedangkan pada kadar 20% bisa menghambat pertumbuhan bakteri Escherechia coli.

Dengan banyaknya manfaat dan khasiat beluntas, banyak orang yang mencoba menanam bahkan membudidayakan tanaman beluntas ini. Jika anda ingin melakukan budidaya atau hanya menanam beluntas ini dipekarangan rumah, berikut cara selengkapnya:

Cara Budidaya Tanaman Beluntas

Persiapan Bibit dan Penanaman Beluntas

Tanaman beluntas dapat diperbanyak melalui stek pucuk maupun stek batang. Pembibitan ini dapat dilakukan di lahan terbuka maupun dalam polybag. Panjang batang tanaman beluntas yang akan digunakan untuk bibit yang ditanam di polybag yaitu sekitar 7-15 cm dengan ukuran polybag yang digunakan yaitu berdiameter sekitar 15-20 cm dengan diisi media tanam hampir penuh.

Jika bibit dan media serta tempat tanam sudah siap maka segera lakukan penanaman, Buatlah lubang tanam lalu masukan batang stek tersebut dan timbun kembali dengan media tanam disekitarnya.

Pada awal tanam hingga tanaman berumur 1 bulan, tanaman beluntas tidak boleh terkena sinar matahari telalu banyak. Lakukan penyiramn sebanyak sekali dalam sehari atau dengan melihat kondisi media tanam. Setelah 3 minggu tanam, bibit stek batang beluntas akan tumbuh 4-6 helai daun dan tanaman beluntas dapat dipindah tanamkan ke lahan tanam sebenarnya.

Cara Merawat Tanaman Beluntas

Agar tanaman beluntas tumbuh dengan baik maka lakukan pemupukan, pupuk yang dapat digunakan dapat berupa pupuk kandang, Untuk mengurangi ujung cabang dan mendapatkan pucuk baru untuk konsumsi, maka perlu dilakukan pemangkasan. Pemangkasan tersebut setidaknya dilakukanb2-3 minggu sekali. Jika untuk pemenuhan sayuran, pemangkasan dapat dilaukan setiap 2 minggu sekali.

Pemanenan Tanaman Beluntas

Tanaman beluntas yang sudah rimbun dan telah memiliki ketinggian sekitar 1-1,5 meter sudah dapat mulai dipanen, petik daun beluntas yang masih berwarna hijau muda dengan panjang 2-5 cm dari pucuk daun.

Demikian artikel pembahasan tentang”Panduan Lengkap Cara Budidaya Tanaman Beluntas Bagi Pemula Agar Sukses“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa