5 Langkah Mudah Cara Budidaya Ternak Burung Lovebird Bagi Pemula

5 Langkah Mudah Cara Budidaya Ternak Burung Lovebird Bagi Pemula

Hai Sahabat…….

Burung Cinta atau Lovebird adalah burung beo kecil yang berasal dari genus Agapornis. Burung ini berukuran kecil dengan ukuran berkisar 13-17 cm dengan 40-60 g beratnya serta memiliki ekor yang pendek dan paruh yang besar. Burung ini memiliki 9 spesies dengan 8 spesies diantaranya berasal dari Afrika dan 1 spesies berasal dari Madagaskar. Burung ini bersifat monogami dengan sifat berpasangan dan akan duduk berdekatan dan saling menyayangi. Burung ini mampu hidup hingga umur 10-15 tahun.
Terdapat banyak jenis Lovebird, selengkapnya dapat anda baca di Lovebird- Penjelasan, Klasifikasi, Dan Jenisnya

Beternak lovebird bisa dijadikan peluang usaha yang menjanjikan, sekarang banyak orang yang mencoba beternak lovebird karena mengingat banyaknya peminat lovebird di pasaran. Beternak burung lovebird itu susah-susah gampang, dibutuhkan pengalaman, usaha dan terus belajar agar sukses dalam beternak.

Kali ini kita akan membahas tentang Cara Beternak Burung Lovebird. Untuk lebih jelasnya mari simak pembahasan berikut ini.

Agar sukses dalam beternak, anda harus menentukan tujuan dilakukannya breeding atau peternakan. Jika anda menginginkan jika burung lovebird anda menghasilkan anakan yang memiliki suara bagus maka anda harus memilih indukan betina yang memiliki suara bagus. Jika anda menginginkan burung lovebird yang anda ternak menghasilkan anakan yang memiliki warna bagus, anda bisa mencoba mengawinkan seekor burung lovebird jantan dengan beberapa burung lovebird betina atau disebut metode poligami.

Cara Beternak Lovebird

a. Memilih Dan Membedakan Indukan Jantan Dan Betina
Anda mungkin belum dapat membedakan kelamin antara burung lovebird betina dan jantan. Namun, jangan khawatir kami akan memberitahu caranya anda bisa membedakan jenis kelaminnya:

  • Biasanya lovebird betina memiliki ukuran yanng lebih besar dibanding dengan lovebird jantan.
  • Biasanya lovebird betina memiliki ukuran kepala yang sedikit lebih kecil dibanding lovebird jantan.
  • Saat bertengger, kaki betina sedikit renggang dibanding jantan.
  • Kadang Lovebird jantan bisa berpasangan dengan lovebird jantan pula, begitu juga betinanya. Jadi jangan sampai tertipu jika lovebird itu berpasangan karena banyak lovebird yang berpasangan sesama jenis.
  • Biasanya badan lovebird betina memiliki bentuk yang lebih bulat dibanding jantan.
  • Biasanya lovebird betina memiliki suara kekek yang lebih panjang dibanding betina.

b. Usia Produktif Burung Lovebird
Usia produktif lovebird yaitu sekitar 8 bulan untuk jantan dan sekitar 1 tahun untuk betina.

c. Sangkar atau Kandang Ternak Lovebird
Sebelum beternak, hal yang perlu disiapkan adalah sangkar atau kandang ternak, biasanya sangkar kandang ternak terbuat dari kawat ram atau sangkar besi dengan ukuran sekitar 40x40x40 cm atau 50x50x50 cm. Setelah kandang jadi, jangan lupa siapkan sarang untuk tempat bertelur dan mengerami telur dengan menggunakan kotak kayu dengan ukuran sekitar 20 cm x 25 cm x 25 cm. Apabila anda akan beternak lebih banyak lovebird maka anda harus mempersiapkan kandang atau sangkar yang lebih luas lagi.
Agar kotoran atau sesuatu yang lembab dapat terserap dengan baik maka dalam kandang diberi serbuk gergaji , dedaunan kering, ranting kering, rumput kering atau sobekan kain dalam kandang atau sangkar tersebut.

d. Penjodohan Calon Indukan dan mengawinkan Indukan Lovebird
Untuk menjodohkan jantan dan betina lovebird, masing-masing jantan dan betina calon indukan diletakan dalam sangkar yang terpisah, lalu sangkar tersebut didekatkan. Jika calon indukan tersebut selalu berdekatan maka kemungkinan besar berjodoh. Biasanya proses ini berlangsung selama 3 hingga 7 hari. Penjodohan akan lbih cepat jika masing masing calon indukan telah memasuki masa birahi.

Cara lain untuk menjodohkan lovebird adalah dengan cara mengumpulkan banyak lovebird dalam 1 kandang besar (setidaknya 5 pasang lovebird). Jika berjodoh maka burung lovebird tersebut akan masuk dalam glodok atau kandang sarang yang telah dibuat dan mereka akan kawin dan bertelur didalamnya dan setelah itu anda tinggal memindahkan burung yang telah berpasangan tersebut dalam kandang penangkaran.

Setelah Indukan berjodoh, Masukkan jantan dan betina dalam 1 kandang selanjutnya lovebird akan melakukan proses perkawinan. Setelah 3 hingga 10 hari maka hasilnya akan terlihat (betina akan bertelur dengan jumlah sekitar 4-6 butir). Kemudian betina akan mengerami telur selama 22 hingga 25 hari.

e. Makanan Anakan Burung Lovebird
Setelah menetas dan telah berumur sekitar 10 hingga 14 hari, anakan dipisahkan dari indukan agar produktifitas indukan dapat meningkat. Letakkan anakan dalam kotak yang diberi alas kain dan bila perlu diberi lampu 5 watt untuk menjaga kehangatan lovebird. Pakan yang diberikan pada anakan lovebird biasanya adalah bubur bayi instant, caranya bubur tersebut diencerkan dengan air hangat dengan tingkat kekentalan menyesuaikan umur anakan semakin bertambah umurnya semakin tinggi tingkat kekentalannya.
Pemberian pakan tersebut diberikan pada anakan dengan menggunakan jarum suntik dan pemberian pakan tersebut diberikan secara teratur minimal setiap 4 jam sekali.

Demikian artikel pembahasan tentang”5 Langkah Mudah Cara Budidaya Ternak Burung Lovebird Bagi Pemula“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa