Cara Budidaya Ternak Tokek Agar Cepat Besar Dan Hasil Maksimal

Cara Budidaya Ternak Tokek Agar Cepat Besar Dan Hasil Maksimal

Tokek merupakan salah satu jenis reptil yang masuk dalam golongan cicak berukuran besar sari suku Gekkonidae. Reptil dengan nama ilmiah Gekko gecko ini memiliki ukuran yang besar dengan panjang total sekitar 340 mm, memiliki kepala yang besar, memiliki punggung yang kasar dengan bintik besar berwarna abu kebiruan hingga kecoklatan dengan bintik berwarna merah bata hingga jingga, serta memiliki pagian perut berwarna abu biru keputihn atau kekuningan, serta memiliki ekor yang membulat.

Klasifikasi ilmiah Tokek
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Reptilia
Ordo: Squamata
Upaordo: Sauria
Famili: Gekkonidae
Genus: Gekko
Spesies : Gekko gecko

Tokek banyak ditemui di pepohonan ataupun dinding bangunan. Kini banyak orang yang mencoba untuk membudidayakan tokek ini karena harga tokek yang sangat tinggi dan lumayan banyak peminatnya karena daging tokek biasanya digunakan dalam pengobatan, Berikut adalah cara budidaya Tokek :

a. Persiapan Kandang Budidaya 
Setelah bibit tokek telah didapatkan, selanjutnya siapkan kandang. Kandang untuk budidaya tokek ini biasanya adalah akuarium yang berukuran 20 hingga 30 galon. Untuk mencegah agar tokek tidak keluar atau melarikan diri dari akuarium maka bagian atas akuarium diberi jala atau jaring dengan mesh kecil. Selain dengan menggunakan akuarium anda juga bisa menggunakan triplek untuk membuat kandang tokek.

Tokek-tokek yang akan dibudidayakan dikelompokan dalam kandang yang berbeda berdasarkan ukuran tokek tersebut. Tokek betina sebenarnya bisa dijadikan dalam satu kandang, sedangkan tokek betina sebaiknya dikandangkan sendiri-sendiri agar tidak terjadi persaingan yang membuat para tokek jantan tersebut berkelahi dan saling membunuh.

Tokek jantan dewasa sudah dapat dimasukkan dalam kandang bersama dengan beberapa tokek betina yang memiliki ukuran sama. Tokek betina yang memiliki ukuran kecil sebaiknya jangan bereproduksi terlebih dahulu karena akan berdampak buruk pada kesehatan tokek betina tersebut.

Suasana kandang budidaya tokek sebainya dibuat sealami mungkin mirip dengan habitat tokek dialam. Dalam kandang diberi pasir dan juga ranting-ranting. Suhu dalam kandang sangatlah perlu di pantau setiap saat, suhu yang baik untuk budidaya tokek ini adalah sekitar 90°F (derajat fahrenheit).

Dalam kandang jangan diberi lampu pijar karena hal tersebut dapat menyebabkan tokek stress, tidak mau makan, dan akhirnya tokek tersebut akan mati. Jadi, kondisi gelap addalah kondisi terbaik bagi tokek tapi jika ingin memberi lampu maka pasang lampu yang berwarna merah karena tokek tidak dapat melihat warna merah.

b. Pemeliharaan Tokek
Pakan merupakan hal terpenting dalam melakukan budidaya tokek ini agar asupan nutrisi tokek terpenuhi. Sebainya pakan yang diberikan pada tokek adalah pakan berupa ulat, jangkrik, cacing ataupun anak tikus. Selain pakan beri juga minum, walaupun tokek tidak membutuhkan minum dalam jumlah yang banyak namun setidaknya beri minum tokel dalam seminggu diberi dua hingga tiga kali. Vitamin juga perlu diberikan pada tokek untuk membantu perbesaran tokek.

Tokek juga dapat berganti kulit sama seperti halnya ular. Nah, pada saat pergantian kulit tersebut sebaiknya anda selalu mengecek tingkat kelembaban kandang tokek tersebut atau gunakan media kotak stereoform. Pergantian kulit tokek tersebut harus sempurna walaupun itu tokek rumah. Terus lakukan perawatan, pengontrolah dan pengecekan pada tokek hingga tokek dapat dijual.

Demikian artikel pembahasan tentang”Cara Budidaya Ternak Tokek Agar Cepat Besar Dan Hasil Maksimal“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa