Panduan Lengkap Cara Menanam dan Merawat Bunga Lotus Agar Cepat Berbunga Bagi Pemula

Panduan Lengkap Cara Menanam dan Merawat Bunga Lotus Agar Cepat Berbunga Bagi Pemula – Bunga Seroja atau Bunga Lotus adalah spesies tumbuhan air tahunan dari genus Nelumbo yang berasal dari India. Di Indonesia tanaman ini sering kali disebut teratai meski sebenarnya keduanya tidak berkerabat. Bunga lotus memiliki tangkai bunga tegak dan bunganya tidak mengapung di permukaan air, sebagaimana pada teratai.

Klasifikasi ilmiah
Kingdom: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Proteales
Famili: Nelumbonaceae
Genus: Nelumbo
Spesies: N. nucifera

Baca Juga : Tanaman Hias dan Liar yang Hidup di Air

Tangkai bunga lotus berbentuk tabung yang kosong di tengahnya untuk jalan lewat udara. Daunnya ada di permukaan air, keluar dari tangkai yang berasal dari rimpang yang berada di dalam lumpur pada dasar kolam, sungai, atau rawa. Tinggi tanaman sekitar satu hingga satu setengah meter.

Daun tanaman lotus tumbuh ke atas, tinggi di atas permukaan air. Daunnya berbentuk bundaran penuh tanpa potongan, bergelombang di bagian tepi, dengan urat daun berkumpul ke tengah daun. Diameter daun dapat mencapai 60 cm. Permukaan daunnya mengandung lapisan lilin sampai air yang jatuh ke permukaan daun membentuk butiran air.

Bunga lotus memiliki diameter sekitar 20 cm, berwarna putih bersih, kuning atau merah jambu, keluar dari tangkai yang kuat menjulang di atas permukaan air. Bunga lotus akan mekar di bulan Juli -Agustus.

Baca Juga : Cara Menanam Bunga Teratai Dalam Pot

Bunga lotus memiliki banyak manfaat, manfaat bunga lotus diantaranya sebagai antioksidan, pencegah diabetes, pencegah obesitas, obat Hepatitis B, pencegah infeksi virus, hipertensi, disentri, muntaber, panas dalam, mimisan dan lain sebagainya.

Cara Menanam dan Merawat Bunga Lotus Dari Biji Bagi Pemula

Persiapan Bibit Bunga Lotus

Benih bunga lotus dapat diperoleh di toko bibit atau mengambilnya dari tanaman indukan. Jika mengambil pada tanaan indukan, buka bunga dengan gunting atau benda tajam, tapi jangan sampai mengenai dan merusak embrio pada bijinya. Pilih benih yang memiliki kualitas baik, selanjutnya bisa dilakukan penyemaian. Berikut cara menyemai biji benih bunga lotus:

  • Pertama, sediakan wadah untuk menyemai lalu isi wadah tersebut dengan air.
  • Setelah itu, masukkan benih yang sudah disiapkan ke wadah berisi air tersebut hingga biji bunga lotus muncul.
  • Lakukan perawatan pada media semai dengan mengganti air setiap 2 kali sehari.
  • Biasanya benih akan tumbuh setelah seminggu semai.
  • Benih yang sudag memiliki 2-3 helai daun dan berakar lembut serta telah memiliki ketinggian sekitar 3-5 cm bisa dipindahkan setelah 2 minggu semai.

Baca Juga : Cara Menanam Bunga Teratai Agar Cepat Berbunga

Penanaman Bunga Lotus

Siapkan tanah dan wadah untuk media tanamnya berbeda, untuk wadah bisa menggunakan pot ataupun kolam. Dikarenakan bunga lotus tumbuh dengan cara melebar dan akan dominan memenuhi permukaan wadah, jadi pilihlah wadah yang memiliki permukaan yang luas.

Masukkan tanah tanpa dicampur dengan pupuk pada wadah yang disiapkan dan biarkan selama kurang lebih 2 minggu. Kemudian mulai tanam bibit lotus pada media tanah yang ada di air.

Usahakan untuk benar- benar menanamnya, untuk mempermudah penanaman bisa sedikit menguras airnya dan menanamkan bagian akar bibit bunga lotus pada tanah. Berikan air secukupnya sampai mencapai ketinggian di bawah batas daun sehingga akan terlihat kalau daun lotus mengapung. Berikan pupuk setelah masa pemindahan kurang lebih 2 minggu.

Baca Juga : Cara Menanam Bunga Melati Air

Cara Merawat Bunga Lotus

Tanaman bunga lotus akan tumbuh dengan baik jika mendapatkan sinar matahari langsung. Sehingga, letakkan tanaman lotus di tempat yang terkena sinar matahari langsung bukan di dalam ruangan atau tempat yang memiliki atap. Selain itu, letakkan tanaman di tempat yang jarang terkena angin agar tangkai lotus tidak mudah patah karena tertiup angin.

Lakukan pemberian pestisida pada tanaman lotus setidaknya 2 minggu sekali agar terhindar dari penyakit kutu daun. Lakukan pula pemberian pupuk cair secara berkala sekitar 2 bulan sekali agar tanaman mendapatkan cukup nutrisi dan zat hara.

Sesekali lakukan pemangkasan pada daun lotus yang kering dan layu agar lotus tetap terlihat cantik. Untuk mencegah agar air yang ditanami lotus tidak menjadi sarang nyamuk, isi kolam dengan ikan yang bisa memakan jentik-jentik nyamuk.

Baca Juga : Cara Menanam Tanaman Bambu Air

Demikian pembahasan tentang cara budidaya bunga lotus agar cepat berbunga bagi pemula, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan lainnya.