Panduan Cara Menanam dan Merawat Bunga Air Mata Pengantin Sebagai Tanaman Hias Di Rumah

Panduan Cara Menanam dan Merawat Bunga Air Mata Pengantin Sebagai Tanaman Hias Di Rumah – Bunga air mata pengantin (Antigonon leptopus) merupakan tanaman berbunga yang termasuk dalam kelompok tanaman liana atau tanaman memanjat anggota famili Polygonaceae. Tanaman bunga air mata berasal dari Meksiko dan umumnya banyak ditemukan di kawasan Asia, Afrika, Karibia dan Amerika. Nama lain bunga air mata pengantin yaitu coral vine, chain of love dan Mexican creeper atau Antigonon.

Tanaman bunga air mata pengantin ini memiliki daun dengan bentuk daun seperti hati namun juga terkadang berentuk segitiga dengan dimensi panjang sekitar 2,5 cm hingga 7,5 cm. Bunga air mata pengantin memiliki 2 warna bunga yang indah yaitu merah muda/pink dan putih, bunga tersebut memiliki 5 helkai kelopak berukuran 7 mm dan akan membesar jika sudah mekar menjadi 1,5 cm. Bunga air mata pengantin mengandung nektar dan bee pollen sehingga disukai serangga penyerbuk seperti kupu-kupu, lebah, kumbang dan semut

Tanaman bunga ini dapat ditanam sebagai tanaman hias taman dan pekarangan. Tanaman ini tumbuh merambat dan biasanya ditanam dekat pagar. Terdapat beberapa jenis bunga air mata pengantin ini yaitu Antigonon S.Watson, Antigonon leptopus Hook & Arn, serta Antigonon guatimalense Meisn.

Bunga air mata pengantin banyak ditanam sebagai tanaman hias. Namun selain itu, bunga air mata pengantin ini memiliki banyak manfaat seperti dapat membantu mengontrol kadar gula daeah, mencegah diabetes, anti thrombin dan mencegah pembenkuan darah.

Cara Menanam dan Merawat Bunga Air Mata Pengantin

Persiapan Bibit Bunga Air Mata Pengantin

Cara perbanyakan bunga air mata pengantin dapat dilakukan melalui stek batang, biji atau merunduk. Jika melalui biji, maka ambil biji benih dari bunga. Jika melalui stek batang, potong batang tanaman induk sepanjang 15 cm hingga 20 cm lalu rendam selama 24 jam.

Selanjutnya, semaikan bibit dalam pot atau polybag persemaian, jaga kelembaban media semai yang digunakan dan pastikan pH media tanam sekitar 6-7. Setelah bibit tumbuh atau telah berumur 6 bulan, bibit dapat dipindah tanamkan.

Persiapan Lahan Tanam Bunga Air Mata Pengantin

Lahan yang akan dijadikan tempat tanam bunga air mata pengantin ini dibersihkan dari gulma atau tanaman pengganggu lainnya, selanjutnya gemburkan tanah dengan cara dicangkul.

Setelah gembur, untuk menambah unsur hara dan memeperbaiki struktur tanah maka perlu dilakukan pemupukan dasar. Pemupukan tersebut dilakukan dengan menggunakan pupuk organik seperti pupuk kandang, pupuk kompos maupun butiran organik. Pemupukan dasar tersebut dilakukan dengan membuat lubang sedalan 50 cm lalu isi lubang tersebut dengan pupuk organik tadi hingga terisi setengah penuh, kemudian tutup kembali lubang tersebut dan lakukan penyiraman agar pupuk tersebut cepat terurai. Tandai lubang tanam tersebut agar nantinya lebih mudah ditemukan untuk menanam tanaman bunganya.

Cara Menanam Bunga Air Mata Pengantin

Jika semua sudah siap, segera lakukan penanaman. Lubang tanam yang ditutup digali kembali lalu masukan bibit bunga air mata pengantin kedalam lubang tanam tersebut. Timbun kembali dan padatkan. lalu lakukan penyiraman agar media tanam tetap lembab.

Cara Merawat Bunga Air Mata Pengantin

Lakukan penyiangan pada gulma atau tanaman pengganggu lainnya yang tumbuh disekitar tanaman, penyiangan ini dapat dilakukan setidaknya sebulan sekali.

Jika tanaman sudah tumbuh tinggi dan akan mengeluarkan bunga. Maka lakukan pemotongan atau pemangkasan tanaman agar membentuk pola yang diinginkan. Jika bunga sudah muncul maka usahakan selalu rutin menyemprotkan air ke arah bunga agar bunga tampak segar.

Demikian artikel pembahasan tentang”Panduan Cara Menanam dan Merawat Bunga Air Mata Pengantin Sebagai Tanaman Hias Di Rumah” semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa